Selasa, 14 Juni 2011

Al QUR'AN dan SCIENCE .part 1

Dr.Gray Miller seorang ilmuwan terkenal pernah berkata ,bahwa sebelum Al Qur'an diturunkan dan Nabi Muhammad SAW diangkat menjadi rosul,seorang filsuf Yunani Democratius telah menyampaikan pendapatnya tentang atom.Democratius dan para filsuf berkata,"Materi terdiri atas partikel - partikel yang sangat kecil yang tidak terlihat dan tidak bisa dibagi,partikel-partikel itu disebut Atom."itulah definisi atomsecara ilmiah yang diketahui manusia selama ribuan tahun.
Orang Arab telah mengetahui definisi ini jauh sebelumislam datang,buktinya kata "dzarrah" atau "atom" menurut orang Arab adalah bagian terkecilyang diketahui oleh manusia.Namun sekarang ini pengetahuan  modern menemukan bahwa atom yang dianggap bagian terkecil dari materi ternyata masih bisa dibagi lagi.Itu dianggap sebagai penemuan baru dalam science modern.Yang sangat mengherankan Al qur'an yang diturunkan empat belas abad yang lalu ternyata telah lebih dulu meemberikan informasi ilmiah ini,dalam surat yunus ayat 61, Allah berfirman:
"Kamu tidak berada dalamsuatu keadaan dan tidak membaca suatu ayat dari Al Qur'an dan kamu tidak mengerjakan suatu pekerjaan melainkan Kami menjadi saksi atasmu diwaktu kamu melakukanyya.tak luput dari pengetahuan Tuhanmu biar sebesar dzarrah (atom) dibumi maupun dilangit.Tidak ada yang lebih kecil dan lebih besar dari itu kecuali (semua tercatat)  dalam kitab (lauhul mahfudz)."
Tidak diragukan lagi penjelasan Al Qur'an bahwa ada yang lebih kecil dari atom dan hal itu samasekali tidak populer ketika Al Qur'an diturunkan.Yang diketahui manusia saat itu materi terkecil adalah atom.dan atom tidak bisa dibagi ,artinya tidak ada yang lebih kecil dari atom .Dan Al Qur'an memberikan informasi ilmiah yang jauh melampaui apa yang ditemukan manusia saat itu .Ini membuktikan bahwa Al Qur'an adalah sumber ilmu pengetahuan.