Minggu, 12 Juni 2011

NIKMATNYA ILMU PENGETAHUAN

"Dan,Dia telah mengajarkan kepadamu apa yang belum kamu ketahui. Dan adalah karunia Alloh itu sangat besar". (QS. An-Nisa : 113)

Kebodohan merupakan tanda kematian jiwa,terbunuhnya kehidupan dan membusuknya umur.

"Sesungguhnya,Aku mengingatkan kepadamu supaya kamu tidak termasuk orang-orang yang tidak berpengetahuan". (QS.Hud : 46)

Sebaliknya, ilmu adalah cahaya bagi hati nurani,kehidupan bagi ruh dan bahan bakar bagi tabiat.

Kebodohan itu sangat membosankan  dan menyedihkan. Pasalnya,ia tidak pernah memunculkan hal baru yang lebih menarik dan segar,yang kemarin seperti hari ini,dan hari ini pun akan sama dengan yang akan terjadi esok hari.

Bila kita ingin senantiasa bahagia ,tuntutlah ilmu,galilah pengetahuan, dan raihlah pelbagai manfaat,niscaya semua kesedihan itu akan sirna.

"Dan katakanlah: Ya Rabb-ku,tambahkanlah kepadaku ilmu pengetahuan". (QS.Thaha:114)

Janganlah seseorang sombong dengan harta atau kedudukannya,kalau  memang ia tak memiliki ilmu sedikit pun.Sebab,kehidupannya tidak akan sempurna.

Az-Zamakhsyari,dalam sebuah syiirnya berkata:

Malam-malamku untuk merajut ilmu yang bisa di petik,
menjauhi wanita elok dan harumnya leher
Aku mondar mandir untuk menyelesaikan masalah sulit,
lebih menggoda dan manis dari berkepit betis nan panjang
Bunyi penaku yang menari di atas kertas-kertas ,
lebih manis daripada berada di belaian wanita dan kekasih
Bagiku lebih indah melemparkan pasir ke atas kertas
daripada gadis gadis yang menabuh dentum rebana
Hai orang yang berusaha mencapai kedudukanku lewat angannya,
sungguh jarak antara orang yang diam dan yang lain,naik
Apakah aku yang tidak tidur selama dua purnama dan engkau
tidur nyenyak,setelah itu engkau ingin menyamai derajatku

Alangkah mulianya ilmu pengetahuan.Alangkah gembiranya jiwa seseorang yang menguasainya.Alangkah segarnya dada orang yang penuh dengannya,alangkah leganya perasaan orang yang menguasainya.


"Maka,apakah orang yang berpegang teguh pada keterangan yang datang dari Rabb-nya sama dengan orang yang (setan) menjadikan dia memandang baik perbuatannya yang buruk dan mengikuti hawa nafsunya?". (QS.Muhammad:14)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar